TtC look a like

| Posted in | Posted on 22.36

1

sudah hampir dua minggu...tapi smua terasa begitu cepat..seakan2 saya kembali ke rumah kedua saya yang dulu..TtC 34...
semua melebur, semua mencela, semua tertawa..
yah, itu bukan tolak ukur kebersamaan, karena kebersamaan yang sbenarnya justru pada saat susah..smua orang bisa bersenang2, tapi hanya segelintir yang mau terlibat dalam kesusahan...

thnks for showing me this path of life...

semoga bisa dapat yang terbaik
:)

PEMILU

| Posted in | Posted on 08.00

4




hingga tadi pagi, saya berpikir bahwa pemilu di Indonesia ga banget..ribet..males..
kenapa?

ya coba aj liat..spanduk2 caleg2 yang ga jelas....cuma memperkenalkan nama, klo kita ga tau siapa dia, diperkenalkanlah dia anaknya siapa, siapa anaknya, keturunan raja apa, mirip siapa, gelarnya apa, dsb.
ga sedikit spanduk2 yang diperlihatkan malah terkesan bercanda, seperti memasukkan gambar David Beckham, sesuai dgn no.punggung David Beckham di Real Madrid..sementara David Beckham skrg udah membela AC.Milan bernomor punggung 32.
ada yang bergaya sambil memakai sarung tinju, berjabat tangan dengan Obama (thnks to Photoshop), bergaya seperti Gandalf (LOTR), menampilkan foto masa kecil, berfoto dengan harimau, bergaya METAL!!!!, menampilkan otot lengan yang besar, yang menyarankan kita untuk makan dengan tangan kanan, menampilkan makanan,dsb.
bisa dibuka ini untuk gambar yang lebih lengkap.

yang jadi pertanyaan saya, mungkin pertanyaan teman2 juga..mana caleg yang memperkenalkan visi dan misi nya, tentunya selain, rakyat adil, makmur, sejahtera, aman, damai, dan yang sejenisnya.
kenapa?
karena semua janji yang dituliskan di hampir semua spanduk itu, saya anggap bukan janji. semua itu adalah kewajiban orang2 atas negara ini. bukan bagian dari visi misi. ibarat orang tua, setiap orang tua mendidik anaknya agar menjadi anak yang taat beragama, pintar, hormat, sayang, peduli, dsb. tapi setiap orang tua itu tentunya mempunyai cara yang berbeda dalam hal pendidikan untuk mencapai tujuan itu.
cara itulah yang ingin saya ketahui. apa visi dan misi nya?


lalu pada kampanye terbuka, bisa kita lihat bagaimana banyaknya pelanggaran yang dilakukan oleh hampir semua partai-partai yang ada. pembagian uang, mengikutsertakan anak kecil, dsb. partai besar, partai yang belum besar, semua melakukan hal yang sama. belum lagi goyang-goyang erotis pada pedangdut kampung untuk memeriahkan suasana kampanye, bahkan di salah satu parpol yang membawa nama agama.

Bagaimana saya bisa percaya?

pagi ini, Wimaar Witoelar diundang Pagi Jakarta di O Channel. pembicaraan yang menarik, sangat menarik...
semua pendapatnya sangat objektif, netral, tidak memihak, atau apapun itu.
pendapatnya tidak menggurui, malah membuat saya berpikir kembali, ttg pendapat saya di atas.

well, ibarat toko2 di mall, semua toko meng-klaim toko mereka menjual abrang yang paling bagus, dengan cara mereka masing2. ada yang mengatakan barang mereka disukai oleh figur terkenal, atau malah secara detail memperkenalkan produknya.
semua bergerak dengan caranya sendiri, untuk mendapatkan perhatian RAKYAT.
lalu, kenapa kebanyakan dari parpol ini tidak memperkenalkan visi misi mereka?
karena RAKYAT.
tampaknya parpol sudah bisa membaca bahwa kebanyakan rakyat tidak peduli dengan visi misi. mereka hanya mau wajah mereka bisa diingat oleh rakyat hingga mereka dipilih pada Pemilu nanti.
kampanye terbuka, malah acara goyang erotis, mabok2an kyk konser band, sekali lagi tidak memperkenalkan program2.
kenapa?
karena rakyat tidak peduli. yang penting ada hiburan. mungkin kalau disuguhkan visi misi, ga bakalan ada orang yang datang.
jadi sebenarnya, rakyat negara ini yang harus dicerdaskan terlebih dahulu, baru caleg2 nya..karena klo dipikir2 lagi, namanya orang jualan, mreka mengikuti apa keinginan pembeli. klo pembelinya ga peduli kualitas, yang penting tampilan, yang semua penjual jadi seperti sekarang...

so teman2..
sebagai warga negara yang baik, yang bisa menentukan kehidupan bangsa, yang sadar akan kebodohan2 ditengah masyarakat kita sekarang..bergeraklah..dengan cara kalian masing, demi sebuah tujuan, perubahan untuk Indonesia yang lebih baik.
Wimar mengatakan bahwa ibarat kita ingin membeli sepasang sepatu di mall yang sangat besar, pilihlah sepatu yang anda inginkan, anda butuhkan.
sepatu yang anda yakini memang pantas untuk mewakili anda, dan membuat anda menjadi lebih baik. bagaimana caranya anda mengetahui bahwa sepatu itu pantas untuk anda?
cari informasi tentangnya. liat reputasinya, kenali barangnya. toh sekarang ada internet dan sumber informasi lainnya.

konsentrasi pada pilihan anda. jangan pedulikan toko2 lain yang berkoar2. dan ketika pilihan anda sudah mantab, datanglah ke TPS, dan CONTRENG mereka atau tokonya.