Electronic Mail
| Posted in obrolan ditemani sebatang kopi dan secangkir rokok | Posted on 19.37
baru bangun pas maghrib, mayanlah tidur dua jam saja. ga lama kemudian aku buka email A dan email B. di email B ga ada perkembangan terbaru. email A juga ga ad, selain teman-temanku yang memang benar2 sangat perhatian terhadap diriku yang mengomentari note yang ku copy dari link orang laen..bah, kalian semua, membuatku tergila-gila..hahahaha
sempet chat juga di YM ama bebrapa orang, terus bingung mo ngapain, dan akhirnya aku sadar, email2 yang masuk dari group itu dauah jarang dibuka satu2. akhirnya aku load foldernya, dan mmg, banyak bgt yang belom aku baca. nurun2in scroll mouse, ketemu judul menarik, dan memang, isinya menarik pula. klo ada yang berminat buat baca, silahkan lihat Radio Kayu.
terus lanjut lagi, nurunin scroll lagi, lagi, lagi...akhirnya aku sampai lagi ke perdebatan-perdebatan 'petinggi' dengan bebrapa orang yang dia nilai menyalahi kodeetik professionalisme seorang arsitek. perdebatan itu dimulai dari sebuah email yang menginformasikan sebuah biro yang berada di daerah Jakarta. di email tersebut dicantumkan keterangan2 ttg biro itu, termasuk informasi biaya yang diperlukan untuk memakai jasa biro tersebut. yang memang, dipikiran sayapun, biro ini tampak begitu 'membanting' harga.
hal tersebut langsung dikritik oleh bebrapa orang, pada awalnya, namun makin kesini, saya merasa email ini menyedot perhatian semua anggota group. ada yang mewakili suara si biro dengan alasan 'kami rakyat kecil'. ada lagi yang menyalahkan, "ga bisa begitu, klo orang2 seperti anda tetap berada di jalur profesi Arsitek, sampai kapan jasa Arsitek bisa dihargai??!!". lalu berbalas lagi, dan lagi. tapi semuanya, tidak ad yang menyelesaikan masalah.
sampai akhirnya si petinggi turun tangan, dengan solusi ingin berbicara langsung dgn kepala biro tadi. tapi ga tau kenapa, apa si kepala biro malah kesannya, yah klo divisualisasikan yah, kayak di film2 action, dimana adegannya dua orang bersenjata, saling menodongkan senjata, ke muka masing2, tapi masih dari jauh. salah satu dari mereka, menurunkan senjatanya, melangkah untuk mendekati lawannya. yang satu orang lagi itu, lari kesamping, sembunyi di bawah meja makan yang terbuat dari kaca. yah, begitulah analogi dipikiran saya saat ini.
saya yakin petinggi ini punya niat baik untuk berkompromi, mengingat kapasitas dia, harusnya dia mmg melakukan itu. tapi, ya....begitulah
akhirnya di milis malah, topiknya jadi terbelok2an...ya, bagusnya, jadi tumpul bukan malah jadi tajam, ntar malah ngbunuh pula.
tapi ada satu komentar yang menarik, dia tidak membahas siapa yang salah atau benar, cuma mempertanyakan, kenapa sistem Arsitek di negara ini tidak disamakan dengan IDI, dsb, organisasi yang memang 'terasa' menaungi orang2 didalamnya.
belakangan saya dapat jawaban, (ga tau bner ap ga) bahwa usulan UU ttg itu sudah dimasukkan ke wakil rakyat, tapi makin kesini, usulan itu malah...hm, mungkin no mesin antriannya rusak kali yah..jadi antrian buat usulan ini malah ga kepanggil..
terus ada email dgn judul, mohon bantuan,..saya baca, dan memang, ini orang butuh bantuan, gmn ga, disebuah majalah, hasil karya dia -rumah-, malah diakui atas karya orang lain. dan beliau yang melapor ini sudah menjadi anggota organisasi. email itu dikirim tgl 17-10. masalah serius kan ini?
tapi sayang, sampai skrg tgl 24-10, belum ada satu orangpun yang menanggapi. saya ga tau, malah dikirim Private Message atau gmn. mudah2an mmg udah.
trus..ga tau napa, aku buka list paling bawah dari daftar pesan-pesan yang masuk..tahun 2003. dan aku senyum2 ga jelas..hiahaihaiahia..aku yang dulu, wakakakaka..aneh bgt..jiah, ngakuin diri aneh, orang aneh. tapi mmg bner, banyak isi email yang bilang aku aneh.
thnks anyway, yang bilang aku aneh. hahhahaha.
its always my pleasure to be part of someone else's life.
sempet chat juga di YM ama bebrapa orang, terus bingung mo ngapain, dan akhirnya aku sadar, email2 yang masuk dari group itu dauah jarang dibuka satu2. akhirnya aku load foldernya, dan mmg, banyak bgt yang belom aku baca. nurun2in scroll mouse, ketemu judul menarik, dan memang, isinya menarik pula. klo ada yang berminat buat baca, silahkan lihat Radio Kayu.
terus lanjut lagi, nurunin scroll lagi, lagi, lagi...akhirnya aku sampai lagi ke perdebatan-perdebatan 'petinggi' dengan bebrapa orang yang dia nilai menyalahi kodeetik professionalisme seorang arsitek. perdebatan itu dimulai dari sebuah email yang menginformasikan sebuah biro yang berada di daerah Jakarta. di email tersebut dicantumkan keterangan2 ttg biro itu, termasuk informasi biaya yang diperlukan untuk memakai jasa biro tersebut. yang memang, dipikiran sayapun, biro ini tampak begitu 'membanting' harga.
hal tersebut langsung dikritik oleh bebrapa orang, pada awalnya, namun makin kesini, saya merasa email ini menyedot perhatian semua anggota group. ada yang mewakili suara si biro dengan alasan 'kami rakyat kecil'. ada lagi yang menyalahkan, "ga bisa begitu, klo orang2 seperti anda tetap berada di jalur profesi Arsitek, sampai kapan jasa Arsitek bisa dihargai??!!". lalu berbalas lagi, dan lagi. tapi semuanya, tidak ad yang menyelesaikan masalah.
sampai akhirnya si petinggi turun tangan, dengan solusi ingin berbicara langsung dgn kepala biro tadi. tapi ga tau kenapa, apa si kepala biro malah kesannya, yah klo divisualisasikan yah, kayak di film2 action, dimana adegannya dua orang bersenjata, saling menodongkan senjata, ke muka masing2, tapi masih dari jauh. salah satu dari mereka, menurunkan senjatanya, melangkah untuk mendekati lawannya. yang satu orang lagi itu, lari kesamping, sembunyi di bawah meja makan yang terbuat dari kaca. yah, begitulah analogi dipikiran saya saat ini.
saya yakin petinggi ini punya niat baik untuk berkompromi, mengingat kapasitas dia, harusnya dia mmg melakukan itu. tapi, ya....begitulah
akhirnya di milis malah, topiknya jadi terbelok2an...ya, bagusnya, jadi tumpul bukan malah jadi tajam, ntar malah ngbunuh pula.
tapi ada satu komentar yang menarik, dia tidak membahas siapa yang salah atau benar, cuma mempertanyakan, kenapa sistem Arsitek di negara ini tidak disamakan dengan IDI, dsb, organisasi yang memang 'terasa' menaungi orang2 didalamnya.
belakangan saya dapat jawaban, (ga tau bner ap ga) bahwa usulan UU ttg itu sudah dimasukkan ke wakil rakyat, tapi makin kesini, usulan itu malah...hm, mungkin no mesin antriannya rusak kali yah..jadi antrian buat usulan ini malah ga kepanggil..
terus ada email dgn judul, mohon bantuan,..saya baca, dan memang, ini orang butuh bantuan, gmn ga, disebuah majalah, hasil karya dia -rumah-, malah diakui atas karya orang lain. dan beliau yang melapor ini sudah menjadi anggota organisasi. email itu dikirim tgl 17-10. masalah serius kan ini?
tapi sayang, sampai skrg tgl 24-10, belum ada satu orangpun yang menanggapi. saya ga tau, malah dikirim Private Message atau gmn. mudah2an mmg udah.
trus..ga tau napa, aku buka list paling bawah dari daftar pesan-pesan yang masuk..tahun 2003. dan aku senyum2 ga jelas..hiahaihaiahia..aku yang dulu, wakakakaka..aneh bgt..jiah, ngakuin diri aneh, orang aneh. tapi mmg bner, banyak isi email yang bilang aku aneh.
thnks anyway, yang bilang aku aneh. hahhahaha.
its always my pleasure to be part of someone else's life.
Comments (0)
Posting Komentar